Rabu, 11 Mei 2016

NASKAH DRAMA UNTUK 7 ORANG

Usaha Berujung Kesuksesan.

Peran :
Anak Jalanan.
Pengusaha Yang Sombong I .
Pengusaha yang sombong II.
Pemilik Cafe yang baik.
Teman Anak Jalanan sekaligus polisi.
Karyawan Penipu.
Narator

Narator : Disebuah kota hiduplah dua yang pengusaha sukses yang sangan sombong dan gila belanja. Mereka suka mencela dan menghina orang lain. Mereka tidak pernah menghargai uang, bahkan mereka tidak pernah menghargai usaha dan kerja keras orang lain. Mereka bagai tidak punya hati. Karena mereka egois dan tidak punya etika.

Pengusaha I : Er, hari ini kita belanja kemana ya?
Pengusaha II : beli tas yu. kmaren sih gue liat prada ada kluaran baru gitu. Limeted Edition. Harganya Cuma sekitar 12 Milliar gitu.
Pengusaha I : What?! 12 M? Limeted Edition?! Gue mau beli. Yuk kita ke beli sebelum keduluan sama yang lain atau ketinggalan trend.

Narator : setelah itu mereka berdua pergi untuk berbelanja. Selagi mereka berfoya – foya mereka tidak tahu bahwa banyak orang sud=sah diluar sana. Salah satunya adalah Batara.  Batara adalah seorang anak jalanan. Ia tidak punya orang tua lagi. Tetapi Ia memiliki suara yang bagus. Ia sering kali mengamen di pinggir jalan.

Anak Jalanan : *bernyanyi*
Teman Anak Jalanan : Yaampun, suara kamu tuh bagus banget tau ga? Aku senang sekali bias mendengarkan suara mu setiap hari. Memang kamu tidak berminat menjadi artis ? dengan suara emas mu ini kamu pasti bisa sukses.
Anak Jalanan : hahaha, bisa saja kamu,. Ini adalah anugrah dari Tuhan. Soal menjadi artis atau tidak, Kuserahkan pada Tuhan. Tuhan yang merencanakan aku yang menjalani. Semua kan sudah ada yang mengatur.
Teman Anak Jalanan ; Sungguh luar biasa kamu Bat. Aku kagum padamu.
Anak Jalanan : hahaha, bias saja kamu.

Narator  : begitu rendah hatinya Si anajk jalanan. Sungguh berbeda dengan kedua pengusaha 
sukses itu.

Pengusaha Sukses I : Puas deh belanja hari ini.. gue dapet tas PRADA. Bingung mau belanja apa lagi, hamper semua barang gue udah punya.
Pengusaha Sukses II : Hmm.. gue sih hari ini beli baju baruu. Ini limited edition loh. Cuma 16 juta. Lucu kan.
Pengusaha sukses I ; iii lucu banget. Kok lu gabilang bilang gue sih lu beli lu beli baju lucu gitu.
Pengusaha sukses II : lagian loe asyik belanja Prada sih.

Narator : tiba tiba Anak Jalanan menghampiri mereka berdua dan bernyanyi. Berharap 
mendapatkan sedikit uang.

Anak Jalanan : Permisi Bu
Pengusaha I : IBU IBU..! LO KIRA GUE IBU LOE APA?!
Anak Jalanan : iya, maaf mba. Saya Cuma mau nyanyi sebuah lagu kok mba. *bernyanyi*
Narator : baru juga Batara bernyanyi sebentar.. tibra tiba
Pengusaha II : Halahhh.. BRISIK! BRISIK! BISA DIEM GAK SIH?NGERUSAK MOOD ORANG AJA LOE!  *mendorong Batara Hingga Jatuh*
Anak Jalanan : Mba, kalo mba gasuka sama suara atau lagu saya mba tinggal bilang aja. Gaperlu dorong dorong saya mba. Mba emang cantik tetapi mba akan lebih cantik lagi kalau mba baik,kalo mba bisa menghargai orang lain.
PENGUSAHA I : Halahh gausah banyak omong lo gausah sok ngajarin gue! Lo piker lo siapa? Pengusaha? Orang kaya? Atau Lawyer? LO SADAR GA? LO CUMA PENGAMEN! CUMA ANAK JALANAN! PENDIDIKAN GUE JAUH LEBIH TINGGI! GUE TAU NNIH ORANG ORANG KAYA LOE MAUNYA APA! *membuka tas dan mengambil uang<melempari uang ke depan muka si pengamen* NIH AMBIL! UANG SEJUMPAH 2 JUTA ITU GA BERARTI BUAT GUA! AMBIL TUH SMUA! SETELAH ITU LO PERGI!
Anak Jalanan : maaf ya mba. Pendidikan saya memang tidak tinggi. Tetapi saya punya etika dan harga diri. Permisi.
Pengusaha II : idih? Gaya banget . udah yuk cabut.
Narator : tampa rasa putus asa Batara tetap menyanyi di pinggir jalan. Untuk makan sehari-hari. Temannya yaitu juan juga selalu mendukung batara. Mereka berdua selalu saling mendukung. Sampai suatu hari …
Anak Jalanan : *bernyanyi*
Pemilik café : Wahh.. bagus sekali suara Mu, apakah kau ingin menyanyi di café kecil ku ?
Anak Jalanan : wahh terimakasih bu, ibu sungguh ingin mengajak saya menyanyi di café ibu?
Pemilik Cafe : iya, kebetulan tidak jauh dari sini. Kamu ingin berkunjung?
Anak Jalanan : Tentu Bu.

Narator : kemudian Batara mulai menyanyi di café itu setiap hari. Sementara itu Dikantor …
Pengusaha 1I : Juan..! Sini Kamu.
Pengusaha I : lama banget sih!
Karyawan : Iya ada apa bu?
Pengusaha I : ini tas gue lo taro dimeja gue. Jangan sampe lecet ya! Gaji loe 10 tahun juga gabakal kebeli tas kaya gini! Mahal tau! Udah sana cepet! Awas lecet!
Pengusaha II : UDAH SANA CEPET! INI BAJU GUE JUGA LO TARO DI MEJA GUE  YA! AWAS SAMPE KOTOR!!
Karyawan : baik bu ..
Pengusaha I dan Pengusaha II : *pergi*
Karyawan : Dasar Sombong! Kalian bukan apa apa tampa harta! Lihat saja nanti! TUNGGU PEMBALASAN KU!!  *berfikir* Hmm.. kalian tidak pernah mengurus perusahaan kalian! Aku akan membuat kalian bangkrut! Aku akan menipu kalian! Dan perlahan – lahan kalian akan bangkrut.
Narator : Karyawan itu pun memulai aksinya. Dan benar perlahan-lahan harta kedua pengusaha itu terkuras habis.
Pengusaha II : haduh! Dasar karyawan kurang ajar!! AHH!! GATAU TRIMAKASIH!
Pengusaha I : Tau Nih AHH! EH? Itu pengamen yang kemaren bukan sih? Kok ganteng banget?
Pengusaha II : EH IYA IYA?  Ganteng bangett~
Pengusaha I dan II : Aaaaa
 Anak Jalanan : Lho kalian ? kalian pengusaha itu kan? Yang melempariku dengan uang?
Pengusaha I : bu..bu..bukan kok. Pergi sana!
Anak Jalanan : Sudahlah..cerita saja.. apa yang terjadi.?
Pengusaha II ; KAMI DITIPU HINGGA KAMI JATUH MISKIN! KALU ADA KESEMPATAN KAMI INGIN MENANGKAP SI PENIPU ITU!! DAN MENGAMBIL KEMBALI SEMUA RUMAH DAN SEMUA HARTA KAMI!
Anak Jalanan : mengapa kalian bias tertipu?
Pengusaha I ; jadi waktu itu dia menyuruh kami berdua menandatangani ssebuah surat. Jadi kami berdua tanda tangan tampa membacanya terlebih dahulu. Katanya itu hanyalah surat untuk menyelenggarakan acara ulang tahun kantor. Tetapi ternyata itu adalah surat …
Anak Jalanan : SURAT YANG MEMBUAT KALIAN JATUH MISKIN? PASTI ITU ADALAH SURAT PEMBERIAN RUMAH  BESERTA ISINYA DAN JUGA SURAT PENYERAHAN PERUSAHAAN YA?
Tenang saja aku punya teman polisi. Nanti akan kuberitahu padanya agar kalian bisa tinggal dirumah mewah itu lagi. Dan kehidupan kalian bias seperti dulu lagi.
Narator :  Setelah itu Batara memberi tahu tpolisi itu dan diselidiki sampai semuanya tuntas.akhirnya mereka bias hidup seperti dulu lagi karena bantuan sang anak jalanan
Pengusaha I : terimakasih ya kamu mau membantu kami walaupun kami pernah menghina kamu
Pengusaha II : ; maaf kan kami ya. Dan terimakasih atas bantuan Mu
Anak Jalanan : iya.bukan masalah, jadi sekarang kita berteman ya ?
Pengusaha I ; tentu saja …


Motto : kebaikan dan kerendahan hati akan membuahkan hasil yang sangat baik.juga usaha yang akan berujung kesuksesan, karena kerendahan hati si anak jalanan tersebut. Terimakasih


Tidak ada komentar:

Posting Komentar